Monthly Archives: Mei 2011

IMPLIKASI PERTAHANAN NASIONAL DALAM ASPEK KEHIDUPAN BANGSA

Standar

Peningkatan  ketahanan nasional  berdasarkan falsafah bangsa yang dilaksanakan secara realistis pragmatis, sesuai dengan norma yang disepakati bersama. Perlu apresiasi yang tepat terhadap penanganan kelemahan ketahanan nasional, sehingga dalam prosesnya nanti melahirkan suatu keseimbangan dalam menciptakan ketahanan nasional yang dicita-citakan.

  1. Implikasi ketahanan nasional pada bidang ideologi

Faktor yang mempengaruhi ketahanan nasional dalam bidang ideologi adalah:

  • Ketangguhan Pancasila, dimana Pancasila harus dapat menjamin segala bentuk aspirasi hidup, baik atas nama pribadi maupun masyarakat
  • Pengamalan Pancasila, dimana hal ini merupakan pandangan hidup bangsa yang harus senantiasa diimplementasikan dalam setiap sisi kehidupan manusia.

2. Implikasi ketahanan nasional pada bidang politik

Dalam hal ini, dipengaruhi oleh kemampuan sistem politik  yang dipakai untuk memuluskan jalan politik bangsa. Mula-mula bangsa Indonesia menganut sisitem demokrasi liberal, tetapi pemerintahan malah carut marut dan instabil. Kemudian menganut sistem demokrasi terpimpin, namun sisitem kontrol tidak efektif dan menimbulkan otoriter politik.

Berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 bangsa Indonesia kini menganut demokrasi Pancasila.

Politik luar negeri Indonesia memegang teguh prinsip bebas aktif, dimana dasar-dasar pokok pikirannya adalah:

  1. Diabdikan untuk kepentingan nasional
  2. Bebas aktif
  3. Mendorong adanya bantuan luar negeri tanpa disertai ikatan politikdan syarat seringan-ringannya.
  4. Ikut berpartisipasi dalam perwujudan perdamaian dunia.
  5. Persahabatan, serta tidak mencampuri urusan dalam negeri masing-masing.

   3. Implikasi ketahanan nasional pada bidang ekonomi

Pembangunan ekonomi didasarkan pada demokrasi ekonomi. Masyarakat dapat secara aktif memberikan kontribusi dalam pembangunan.

Adapun ciri-ciri demokrasi ekonomi yaitu:

  • Berdasar asas kekeluargaan
  • Sumber-sumber ekonomi yang penting dikuasai oleh negara
  • Hak milik perorangan diakui
  • Warga negara bebas memilih pekerjaan dan kehidupan yang layak
  • Fakir miskin dan anak terlantar memperoleh jaminan sosial

Meskipun demikian, penyusunan dari demokrasi ekonomi harus menghindari adanya sisitem free fight liberalism, etatisme, dan monopoli.

Hambatan pembangunan ekonomi terletak pada keterbatasan modal, kurangnya sumberdaya manusia yang terampil dalam mengolah kekayaan alam, kurang cakap dalam hal manajemen.

4. Implikasi ketahanan nasional pada bidang sosial budaya

Sosial budaya menurut GBHN mencakup agama, kesehatan, pendidikan, teknologi dan kebudayaan dalam arti sempit. Dalam mengusahakan perbaikan, pendidikan memegang peranan penting. Terhadap perubahan sosial budaya, harus dapat difilter dengan baik tidak semua kultur yang berasal dari luar negeri dapat kita anut sepenuhnya. Maka inilah yang harus diwaspadai dalam mempertahankan pribadi bangsa.

        5. Implikasi ketahanan nasional pada bidang pertahanan dan      keamanan

Fungsi pertahanan dan keamanan adalah tercapainya kondisi keamanan bangsadalam rangka ketahanan nasional berlandaskan Pancasila.

Dalam pasal 30 UUD 1945 menyebutkan bahwa tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pembelaan negara.  Lingkup hankamnas meliputi seluruh bidang kehidupan negara maka sudah seyogyanya seluruh rakyat dan potensi nasional dioptimalkan.

Potensi rakyat merupakan pangkal kekuatan hankamnas yang harus disusun sedemikian rupa sehingga komponen hankamnas tercipta secara efektif dan efisien dan mencetak Tentara Nasional Indonesia yang tangguh. Penyusunan itu dilakukan dalam bentuk :

  1. Perlawanan Rakyat yang merupakan kekuatan  rakyat terlatih yang langsung memberikan partisipasi dalam bidang pertahanan
  2. Keamanan Rakyat merupakan kekuatan bantuan Polri dalam bidang kemanan ketertiban masyarkat yang memberikan partisipasi langsung dalam bidang kamtibnas.
  3. Hansip merupakan kekuatan perlindungan masyarakat dalam berbagai bencana. Baik bencana alam maupun bencana perang.

Jadi, pertahanan dan keamanan nasional bukan hanya tanggung jawab Tentara Nasional Indonesia saja tetapi merupakan kewajiban yang ada di setiap pundak rakyat Indonesia.

adapun ancaman yang perlu diantisipasi dari sisi intern seperti pemberontakan dan subversi, dari sisi ekstern seperti infiltrasi, intervensi.

KETAHANAN NASIONAL

Standar


Ketahanan berasal dari kata tahan yang mengandung arti tahan penderitaan, kuat, pantang menyerah.Nasional berarti penduduk yang mendiami wilayah tertentu yang memiliki pemerintahan nasional. Sehingga menunjukkan makna persatuan dam kesatuan kepentingan bangsa.

Ketahanan nasional adalah tingkat keadaan keuletan dan ketangguhan bangsa dalam menghimpun seluruh kekuatan nasional sehingga mampu mengatasi segala bentuk ancaman,hambatan, gangguan terhadap keutuhan dan kepribadian bangsa dalam mempertahankan pembangunan dan cita-cita luhurnya.

Beberapa istilah mengenai ketahanan nasional :

  • Tantangan merupakan hal atau usaha yang bersifat menggugah kemampuan
  • Ancaman merupakan hal yang bersifat mengubah atau merobek kebijaksanaan dan dilakukan secara konsepsional, kriminal serta politis. Ancaman ada yang berasal dari dalam seperti bentuk “penjarahan” sumber daya alam Indonesia melalui eksploitasi sumber daya alam yang tidak terkontrol yang pada gilirannya dapat merusak lingkungan atau pembagian hasil yang tidak seimbang baik yang dilakukan secara “legal” maupun yang dilakukan melalui kolusi dengan pejabat pemerintah terkait sehingga meyebabkan kerugian bagi negara.  Selain itu, ada ancaman yang berasal dari dalam seperti disintegrasi bangsa, melalui gerakan-gerakan separatis berdasarkan
    sentimen kesukuan atau pemberontakan akibat ketidakpuasan daerah terhadap kebijakan pemerintah pusat
  • Hambatan merupakan hal yang bersifat melemahkan atau menghalangi secara tidak konsepsional, bisa dikatakan muncul dari dalam diri sendiri.
  • Gangguan, sama halnya dengan hambatan, hanya saja gangguan berasal dari faktor eksternal.
  • Integritas adalah kesatuan yang menyeluruh didalam kehidupan nasional suatu bangsa, baik sosial, alamiah, potensial, maupun fungsional.
  • Ketangguhan merupakan kekuatan yang menyebabkan seseorang dapat bertahan, kuat, tabah, dalam menghadapi segala beban.
  • Identitas merupakan ciri khas suatu negara dilihat secara holistik, maksudnya dilihat dari segi batas wilayah, penduduk, latar historis, pemerintah, tujuan nasionalnya serta peran yang diembannnya dalam kancah internasional.

Manusia bermasyarakat  untuk memenuhi kebutuhan kehidupannya, yaitu berupa kesejahteraan dan keselamatan. Oleh karena itu ketahanan nasional pada hakekatnya adalah konsepsi didalam pengaturan dan penyeleggaraan keamanan dalam kehidupan nasional.

Kehidupan nasional tersebut dibagi dalam beberapa aspek, yaitu :

Aspek alamiah yang meliputi TriGatra :

  1. Posisi dan letak geofrafis suatu negara.Ada dua jenis negara yang mempunyai ciri khusus megenai letak geografisnya, yaitu:
    1. Negara dikelilingi daratan seperti negara . posisi seperti ini mempengaruhi cara pandang negara tersebut dalam segala bidang kehidupan nasionalnya.
    2. Negara dikelilingi lautan, negara-negara tersebut dibagi dalam:
    • Negara kepulauan, yaitu negara yang terdiri dari kumpulan pulau dan bentuk alamiah lain yang mempunyai hubungan erat satu dengan lainnya sehingga membentuk keutuhan geografis, ekonomis, dan politis.
    • Negara pulau yaitu negara yang memiliki unsur daratan  yang besar dari lautnya.
  2. Keadaan dan kekayaan alam, baik hayati maupun non hayati.
  3. Keadaan dan kapabilitas penduduk negara

Aspek sosial yang meliputi Pancagatra, yaitu :

  1. Ideologi disebut juga pandangan hidup, atau landasan idiil. Ideologi mempunyai dampak besar terutama bagi bangsa, salah satunya di indonesia. Indonesia merupakan negara yang masyarakatnya selalu memahami nilai – nilai dari suatu ideologi, terutama ideologi pancasila. Ideologi berusmber dari suatu aliran pikiran / falsafah
  2. Politik.Politik merupakan sebuah kekuasaan yang ada di suatu negara. Ketahanan Nasional mempunyai pengaruh besar terhadap politik.Politik yang terjadi di suatu negara ada 2 bagian :1. Dalam Negeri

    Politik yang terjadi didalam negeri bermacam-macam. Efek yang ditimbulkannya baik itu terhadap ketahanan nasional, maupun dari ketahanan nasional yang dibangunnya dan berpengaruh langsung terhadap politik di suatu negara. Pengaruh ini ada yang bersifat positif, maksud dari positif disini adalah kemajuan dari politik itu sendiri. Sedangkan yang sifatnya negatif dampak yang terjadi yakni kemajuan politik yang ada disuatu negara masih terlalu kurang, dibandingkan dengan negara-negara lainnya.

    Sedangkan kehidupan politik yang ada di dalam negeri indonesia berdasarkan undang – undang 1945 yang telah di tetapkan serta berlandaskan pancasila.

    Didalam ketahanan nasional yang berada di dalam negeri. ketahanan nasional juga mempengaruhi sampai ke luar negeri. Maksud dari luar negeri disini adalah agar seluruh bangsa khususnya bangsa indonesia mampu berinteraksi baik dengan bangsa yang ada di negara lain.

  3. Ekonomi. maksudnya kondisi dinamik suatu bangsa, berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional, didalam menghadapi ancaman, tantangan, yang dapat membahahyakan kehidupan ekonomi bangsa dan negara.
  4. Sosial budaya.Sosial adalah pergaulan hidup indonesia dalam bermasyarakat yang mengandung nilai-nilai kebersamaan dan tujuan bersama. Sedangkan yang di maksud dengan budaya adalah sistem nilai yang di milki oleh manusia, yang pada dasarnya sudah di miliki sejak dulu. Wujud dari keatahanan nasional terhadap sosial budaya yakni bisa menciptakan keselarasan bersama atas dasar rasa sosial yang dimiliki oleh sesama bangsa indonesia serta budaya yang selalu melekat di hati dan pikiran mereka.
  5. Pertahanan dan keamanan. Wujud ketahanan nasional pada aspek pertahanan dan keamanan yakni sebuah perlindungan dalam hal mempertahankan negaranya serta memberikan keamanan untuk bangsanya. Mempertahankan suatu negara, dengan harapan agar negara tersebut nantinya bisa berkembang dengan cepat sekaligus dapat memberi keun tungan bagi bangsanya. Sedangkan keamanan adalah melindungi dan memberikan rasa aman dari segala bentuk ancaman